Penyusunan Instrumen Penilaian Inovasi Layanan Vaksin Unila Care
DOI:
https://doi.org/10.23960/begawi.v1i1.11Keywords:
Instrumen penilaian, inovasi, layanan unila careAbstract
Inovasi layanan vaksin Unila Care berbasis website membantu mengatasi pelanggaran social distancing dalam layanan vaksin dan mendukung pencapaian target 1 juta vaksin di Propinsi Lampung. Keberlanjutan inovasi membutuhkan penilaian berbasis parameter/kriteria inovasi layanan. Penyusunan instrument yang berbasis FGD (kemitraan dan partisipasi) dapat menghasilkan instrument parameter penilaian utama yang tepat, termasuk ketepatan bobot penilaian. Metode penyusunan yang digunakan survei, sosialisasi dan Focus Group Discussions (FGD) bersama mitra. Kegiatan validitas instrumen dilakukan melalui uji validitas isi, item parameter instrumen menggunakan parameter inovasi dari perspektif teoritis, dan sinovic (Top 99). Validitas isi menggunakan opini panel dan analisis rasional. Hasil/Temuan: ditemukan ada tujuh item penilaian/atribut yang dapat dikembangkan sebagai instrumen penilaian, yaitu inovasi, keteralihan, sumber daya, strategi keberlanjutan, dampak dan dampak lanjutan, keterlibatan pemangku kepentingan, dan bekal pembelajaran. Hasil dikembangkan menjadi delapan parameter utama, dengan ukuran dan bobot yang berbeda. Kesimpulan didapati telah disusun instrument penilaian dengan memperhatikan masalah local dan spesifik, sehingga memudahkan dalam memahami cara menilai inovasi layanan dan prakteknya. Kemitraan penyusunan sangat penting untuk memperbaiki keberlanjutan praktek pelayanan sekaligus sebagai bentuk kontribusi perguruan tinggi untuk mendukung pemberian informasi, program vaksinasi pemerintah dan berpartisipasi aktif dalam kompetisi program inovasi pemerintah.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Novita Tresiana, Asep Sukohar, Sepriyadi Adhan, Noverman Duadji, Indrayati Putri Idrus

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.